Perbedaan Kabel Tunggal dan Serabut. Lebih Bagus Mana ?

Pemilihan jenis kabel yang tepat akan membuat perbedaan yang berarti, di antaranya soal ketahanan, efisiensi dan fleksibilitas. Selain ukurannya, terdapat jenis kabel tembaga core tunggal (solid cable) dan serabut (strainded cable). Kedua jenis kabel tersebut digunakan sesuai dengan penggunaan dengan mempertimbangkan beberapa hal, seperti : besarnya tegangan, beban arus yang dilalui, komponen yang digunakan, ukuran kawat, jangka waktu, biaya dan efektifitas transmisi.

Perbedaan fisik antara kedua jenis kabel yaitu padat atau solid sedangkan kabel serabut (stranded) terbuat dari sejumlah kabel tipis yang dipilin bersama dan terorganisir.

Kabel tunggal dibanding kabel serabut pada luas penampang yang sama, hasilnya lebih bagus yang tunggal.

Berikut ini merupakan karakteristik, kegunaan, kelebihan dan kekurangan pada kabel tunggal dan kabel serabut.

1. Kabel Tunggal (Solid Cable)

Kabel tunggal adalah kabel yang terdiri dari inti logam atau kawat tunggal dengan bentuk yang padat (solid). Kabel tunggal umumnya digunakan pada aplikasi transmisi energi listrik yang besar dan digunakan untuk penggunaan luar ruangan (outdoor).

Kelebihan kabel tunggal

Kabel tunggal lebih sering digunakan karena biasanya lebih terjangkau daripada jenis kabel serabut karena biaya produksinya yang lebih murah dan mudah diproduksi. Kabel ini memiliki bentuk yang sederhana, akan tetapi cukup awet dan tahan lama serta tidak rentan terhadap kegagalan akibat korosi.

Kekurangan kabel tunggal

Salah satu masalah utama pada penggunaan kabel tunggal adalah kabel tidak memiliki  kelenturan dan keuletan yang baik untuk beberapa kondisi dan instalasi kabel. Selain itu, jika terdapat getaran yang konstan, kabel pada akhirnya dapat mengalami keausan dan putus, sehingga perlu dilakukan penggantian. Oleh karena itu, jenis kabel tunggal tidak optimal penggunaan yang membutuhkan banyak gerakan atau membutuhkan fleksibilitas yang tinggi.

 

Aplikasi dan Penggunaan Kabel Tunggal

Berikut ini merupakan beberapa contoh penggunaan kabel tunggal :

  • Rangkaian listrik bangunan
  • Papan panel
  • Kabel listrik tegangan tinggi
  • Transmisi listrik outdoor

2. Kabel Serabut (Stranded Cable)

Kabel serabut (stranded cable) adalah kabel yang tersusun atas beberapa kawat yang digabungkan menjadi satu. Karena terdiri dari serabut kawat yang tersusun, kabel serabut relatif lebih fleksibel dan cocok untuk penggunaan perangkat elektronik yang membutuhkan media transmisi yang lebih fleksibel (mudah ditekuk, berpindah-pindah).

 

Kelebihan kabel serabut

Kabel serabut lebih fleksibel dan mudah dibentuk sesuai kebutuhan. Karena sifatnya yang fleksibel, kabel serabut dapat menahan getaran dan pembengkokan tanpa terjadi kerusakan pada struktur kabel tersebut.

 

Kekurangan

Kabel serabut tidak ideal untuk mencegah interferensi elektromagnetik karena terdapat celah atau saluran udara di antara setiap batang kawat serabut yang diciptakan oleh medan magnet di sepanjang permukaan kabel. Selain itu, kabel serabut cenderung membawa arus listrik lebih sedikit daripada kabel tunggal dengan ukuran yang sama.

 

Aplikasi dan Penggunaan Kabel Serabut

Berikut ini merupakan beberapa contoh penggunaan kabel serabut :

– Papan sirkuit

– Kabel speaker

– Perangkat elektronik kontrol

Kesimpulan :
Jika Anda membutuhkan fleksibilitas, maka pilihlah kabel serabut. Tetapi setiap kabel yang dijual di Indonesia kualitasnya tidaklah sama sekalipun luas penampangnya sama. Saya merekomendasikan merek seperti supreme dll seperti yang tertulis di https://purbakuncara.com/ukuran-kabel-listrik-sesuai-arus-yang-dilewati/ 
2074 Total Views 3 Views Today

Tinggalkan komentar

%d blogger menyukai ini: