Jenjang Karir Seorang Penyiar Radio

Menjadi penyiar radio terkadang adalah profesi yang KEREN bagi beberapa orang. Ya, karena memang tidak semua orang punya kesempatan untuk kerja di dunia radio. Tapi di sisi lain, ada juga orang-orang yang tidak menganggap profesi sebagai penyiar radio sebagai sebuah profesi yang menjanjikan.

Tapi tahukah Anda bahwa ternyata profesi sebagai penyiar radio juga punya jenjang karir  ??

Jenjang karier yang berhubungan dengan penyiar radio diantaranya adalah :

1. Station manager

Tugas station manager adalah bertanggung jawab pada kehidupan stasiun radio secara menyeluruh, baik dari penyiaran, menyusun marketing plan sesuai target pendapat yang diminta oleh direktur/owner, teknik penyiaran, sampai kesejahteraan karyawan radio.

2. Program Director

Bertugas dan bertanggung jawab mengenai perencanaan program acara, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan program di sebuah stasiun radio.

3. Produser

Istilah kerennya dalam dunia radio adalah PO (project officer). Bertanggung jawab atas kelancaran dan kelangsungan sebuah acara, baik live maupun recording. Dialah yang akan mengarahkan penyiar agar sesuai dengan konsep program acara yang telah disusun.

4. Music director

Tugas dari music director adalah mengumpulkan, memilih dan mengontrol perputaran lagu di stasiun radio. Seorang music director harus mempunyai special taste dalam melihat sebuah lagu. Baik lagu yang akan menjadi hits maupun sudah hits. Dan lebih dari itu, seorang music director harus bisa memilah-milah lagu-lagu yang sesuai dengan “CITRA” atau “RASA” dari radio itu.

5. Bagian produksi

Bagian ini lebih berfokus pada ruang rekaman. Karena tugasnya berhubungan dengan kreatif suara, seperti pembuatan spot iklan, acara rekaman yang akan diputar dan memerlukan proses recording, sound creative dll.

6. Tim Kreatif

Bertugas memikirkan dan mencari ide-ide kreatif yang bisa dieksekusi oleh program director.

7. Script Writer

Pembuat script radio yang akan dibacakan oleh penyiar, baik live maupun recording.

 

Sedangkan diluar bagian penyiaran, ada beberapa bagian, yaitu :

1. Marketing

Bertugas untuk memasarkan produk radio (acara) kepada pengiklan.

2. Event organizer

Bertugas untuk menggelar acara-acara offair radio atau acara yang digelar oleh sponsor.

Dalam sistem penggajian, penyiar radio biasanya dibagi dua, yaitu : penyiar full time dan part time. Penyiar full time (kerja penuh) biasanya mendapat gaji kisaran Rp 900.000 – Rp 2.000.000 perbulannya, ini disesuaikan dengan kota siaran radio itu sendiri. Sedangkan penyiar radio part time atau KONTRAK, yang biasanya pelajar atau mahasiswa, digaji Rp 5000 – Rp 15.000 perjamnya, bahkan penyiar yang benar-benar profesional bisa mencapai Rp 30.000 – Rp 75.000 perjamnya.

Selain jenjang karir di atas, tidak menutup kemungkinan juga seorang penyiar radio akhirnya menjadi pemilik salah satu atau beberapa stasiun radio.

Sumber : https://iniradiofisip.wordpress.com/2014/09/26/review-buku-sukses-menjadi-penyiar-radio-profesional/

 

813 Total Views 1 Views Today

Tinggalkan komentar

%d blogger menyukai ini: