Perhatikan Ini Agar Baterei LifePO4 Awet

Baterei LifePO4 (Lithium Iron Phosphate) adalah salah satu baterei yang banyak digandrungi saat ini, utamanya penggiat PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) dan Sepeda Motor Listrik. Baterei ini dikenal karena DoD yang bisa sampai 90% dan cycle yang bisa di atas 2000 siklus (di atas 5 tahun). Bahkan jika Anda tahu saat kapan harus dicharge dan saat kapan harus di cut off, baterei jenis ini bisa bertahan lebih dari 20 tahun dengan kapasitas yang tinggal sekitar 80%. Meski sebenarnya kita tidak pernah tahu yang pasti berapa lama baterei yang kita beli bertahan (karena perbedaan pabrik dan kualitas produksi), tapi setidaknya kita tahu bagaimana agar membuatnya awet.

Berikut ini tabel yang harus Anda perhatikan agar baterei LifePO4 Anda awet :

Dari tabel di atas, terlihat bahwa yang paling baik baterei lifepo4 digunakan hingga kapasitas 20% – 70%, setelah itu dicharge. Jika kurang dari 20% baru Anda charge, maka itu akan memperpendek umur baterei. Demikian juga jika kapasitas masih 90% lalu Anda charge, itu juga akan memperpendek umur baterei.

Untuk voltase cut off agar baterei tidak sampai habis, saya mengatur di 12,9 volt. Jika sudah sering terkena cut off, itu artinya Anda perlu menambah kapasitas baterei. Tapi jika kapasitas tiap hari tersisa di atas 90%, Anda kurangi saja kapasitas baterei. Idealnya gunakan kapasitas baterei sesuai kebutuhan, yaitu 30-50%.

Sayangnya saya hanya menemukan 2 merek saja yang dijual di marketplace yang masih kondisi baru (bukan bekas), yaitu merek SAKO dan BlueCarbon. Berikut ini contoh spesifikasi baterei LifePO4 yang sedang saya gunakan, yaitu merek SAKO :

Tertulis di atas bahwa batas maksimal charging adalah 100 Amper. Jadi jangan melebihi ini. MPPT Andapun juga harus Anda batasi maksimal 100 A. Yang perlu diperhatikan adalah Charge Voltage, yaitu antara 13,8 – 14,4 Volt.

 

Jika Anda menggunakan 12 volt secara seri sebanyak 4 buah, sehingga menjadi 48 volt, maka voltase charge maksimum adalah 14,4 volt x 4 = 57,6 volt. Demikian pula untuk voltase cut off setting di 12,9 volt x 4 = 51,6 volt.

 

Mudah-mudahan para ahli yang saat ini sedang meneliti baterei segera menemukan jenis baterei baru yang lebih murah dan awet, sehingga Energi Baru dan Terbarukan segera bisa dinikmati semua orang. Seperti yang sudah ditemukan, yaitu jenis lithium-sulfur yang menggunakan sulfur berkapasitas sangat tinggi, dapat menyimpan kapasitas lima kali lipat dari baterai lithium-ion tradisional dan dibuat dari bahan murah yang tersedia di seluruh dunia.

784 Total Views 3 Views Today

Tinggalkan komentar

%d blogger menyukai ini: