Alasan Kenapa Istri Tidak Mau Melayani Suami

 

Hal-hal yang merusak pernikahan :

A. SUAMI :
1. Suami tidak berfungsi menjadi pemimpin dengan baik, akibatnya saling melukai.
2. Suami gagal menjadikan Istri prioritas dalam hidupnya.
3. Suami membandingkan Istri dengan wanita lain.
4. Suami kurang disiplin mengontrol emosi dan kebiasaan buruk.
5. Suami gagal memuji hal-hal kecil dari Istri.
6. Suami menolak pendapat Istri.
7. Suami selalu merasa benar dan tidak pernah minta maaf atas kesalahannya.

B. ISTRI :
1. Istri tidak menghargai Suami sebagai otoritas.
2. Istri gagal menundukkan diri kepada Suami.
3. Istri gagal menampilkan kecakapan manusia batiniah.
4. Istri gagal menunjukan rasa syukur kepada Suami.
5. Istri tidak mau melayani suami

Kebutuhan seorang Suami:
1. Sex.
2. Istri sebagai sahabat.
3. Rumah yang rapi.
4. Istri yang cantik dan menarik.
5. Saling menghargai.

Kebutuhan seorang Istri:
1. Kasih sayang dan penghargaan.
2. Diajak bicara.
3. Jujur dan terbuka.
4. Uang yang cukup.
5. Komitmen terhadap keluarga.

 

Dari poin di atas, salah satu kebutuhan seorang suami adalah “bercinta” dengan istrinya. Tapi seringkali hal ini terhambat karena sang istri tidak mau melayani suaminya. Sehingga beberapa suami akhirnya membenarkan perbuatan zina/bejat/najis dengan alasan : “Lha istriku ga mau melayaniku eee??? terus aku kudu piye??… Misalnya dengan kecanduan pornografi dan masturbasi, selingkuh/WIL, bermain dengan PSK dll. Mau hal ini terjadi pada suami Anda ??? Tentu tidak mau kan ??

Tapi para suami, sebelum menyalahkan sang istri, mari mengetahui alasan apa saja yang menyebabkan istri Anda tidak mau melayani. Dengan mengetahui akar permasalahannya, maka lambat laun masalah itu akan terselesaikan.

Masa-masa awal pernikahan, baik suami maupun istri memiliki hasrat untuk berhubungan intim yang masih tinggi. Namun, seiring berjalannya waktu, gairah bercinta kerap kali sering menurun, terutama pada wanita. Bahkan ada seorang wanita berkata : “Halah, rasane yo koyo ngono kae.. kesel kabeh nang awak” (Halah, rasanya ya begitu saja.. bikin badan capek semua).

Gairah bercinta menurun kerap dirasakan istri ketika kesibukan mulai datang. Pagi hari istri sibuk memasak, menyiapkan keperluan sekolah anak, hingga keperluan kerja suami . Saat anak dan suami berangkat, iapun melanjutkan pekerjaan rumah. Mengepel, cuci piring, cuci baju, dll.

Meski istilahnya terlihat sepele “hanya pekerjaan rumah tangga”, tapi saat dilakukan, menguras waktu dan tenaga. Tak percaya? Cobalah gantikan seluruh tugas istri dari pagi sampai pagi lagi selama sehari agar Anda tahu bagaimana rasanya menyelesaikan “hanya pekerjaan rumah tangga”.

Berikut beberapa hal yang menyebabkan istri enggan melayani suaminya :

1. Fisik sudah lelah

Seperti sudah ditulis di atas, pekerjaan rumah tangga sangatlah menguras energi. Jadi saat malam datang, rasanya ia hanya ingin segera istirahat dan tidur.

2. Sibuk di pekerjaan

Bagi istri yang juga bekerja, bahkan yang memiliki pembantu sekalipun, tetaplah mengalami rasa lelah. Apalagi jika dia tidak memiliki asisten rumah tangga, tak perlu ditanyakan lagi betapa lelahnya.

3. Suami Tak Romantis

Wanita butuh rasa nyaman untuk bisa tumbuh gairah bercinta. Wanita mendambakan pasangan yang romantis. Namun sayang sekali, sebagian besar pria hanya manis saat belum menikah atau saat awal-awal pernikahan. Padahal wanita merindukan romantisme, setidaknya hadiah, kado kecil (jepit rambut) dan kejutan.

4. Jenuh

Sedikit banyak, rutinitas akan menyebabkan seseorang merasa jenuh. Bahkan rutinitas hubungan suami istri juga bisa menjenuhkan. Cobalah lakukan rekreasi ke luar kota, menginap di hotel berbintang.

5. Kesal pada Suami

Rasa kesal dan marah bisa jadi alasan istri tidak mau berhubungan intim. Istilahnya, dia sedang ngambek. Sebagaimana sifat manusia yang doyan mengingat kesalahan orang lain tapi lupa pada kesalahannya, barangkali Anda juga punya kesalahan yang membuatnya kesal.

Misalkan tempo hari pernah berkata kasar, terlalu dekat dengan teman wanita, atau mungkin kesal karena kurang perhatian pada istri. Coba diingat-ingat bagaimana sikap Anda selama ini, jika memang ada yang kurang baik, cobalah benahi.

6. Suami Tak Memuaskan

Umumnya wanita memang lebih sulit orgasme ketimbang pria. Sayangnya, beberapa pria cukup egois, begitu ejakulasi, langsung tak peduli lagi apakah pasangannya sudah klimaks atau belum.

Jika terus menerus terjadi tanpa ada usaha bersama saling memperbaiki kualitas hubungan ranjang, salah satu pihak yang merasa tidak puas bias jadi jenuh dan malas melakukan hubungan ranjang. Si wanita mungkin jadi tidak mood lagi dan beralasan : “Lagi mens”, atau “lagi keputihan”.

7. Service “After Sex” yang Buruk

Jika Anda adalah salah satu suami yang langsung lemas usai ejakulasi, maka ini bisa jadi alasan si mama malah bercinta. Wanita tak hanya butuh seks, mereka butuh perasaan dicintai dan dilindungi.

Cobalah tunjukkan kasih sayang setelah dilayani, meski itu hanya sebatas ciuman di kening, ucapan terimakasih, atau pelukan. Atau beri dia selimut atau pakaikan bajunya, itu juga menunjukkan perhatian Anda. Jangan setelah puas lalu pergi atau tidur begitu saja.

8. Stress

Wanita kadang tidak merasa bahwa dirinya stress. Pemicu stress bisa beragam, dari mulai pekerjaan rumah, masalah anak-anak, masalah ekonomi, konflik dengan keluarga, hingga hubungan suami istri yang kurang menyenangkan. Ini juga salah satu alasan mengapa wanita enggan bercinta.

Jika ia tak mau melayani Anda, alangkah lebih bijaknya untuk instropeksi diri. Coba lihat beberapa poin di atas apakah ada kemungkinan penyebab ia tak mau melayani? Jika ada, cobalah cari solusi bersama.

Misal jika itu disebabkan karena ia lelah, bantulah mengerjakan pekerjaan rumah tangga atau carikan pembantu rumah tangga. Atau jika memang istri terlihat stress, coba ajak dia refreshing, jalan-jalan, tidak harus ke luar kota. Yang terpenting, langkah awal adalah ketahui penyebabnya, lalu cobalah cari solusinya.

Perlu diketahui para pria adalah, wanita tak mudah mengungkapkan perasaan. Jadi cobalah lebih perhatian agar dapat mengetahui akar permasalahannya tanpa harus bertanya pada istri.

 

Belaian tangan suami adalah emas bagi istri.

Senyum manis sang istri adalah permata bagi suami.

Kesetiaan suami adalah mahkota bagi istri.

Keceriaan istri adalah sabuk di pinggang suami.

Perbaikilah apa yang bisa diperbaiki sekarang sebelum terlambat.

Cintailah pasangan yang telah Tuhan berikan untukmu!

973 Total Views 1 Views Today

Tinggalkan komentar

%d blogger menyukai ini: